Korupsi kebijakan dan korupsi janji janji…? Kejahatan nya justru lebih dahsyat, bila dibandingkan dengan korupsi orang per orang yang di tangkap KPK selama ini, sebab korupsi kebijakan hanya menguntungkan 1 sampai 10 orang indifidu “Pengusaha hitam,Pengusaha kotor,pengusaha asing atau pengusaha yang anti nasionalis” dan sangat serta sangat merugikan bangsa dan negara ini.
Adapun resiko serta implikasinya sangat terlalu besar kerugian yang di tanggung rakyat serta negara ini, yang membayar sangat mahal harga kebutuhan hidup sehari-hari, dan negara pun sangat dirugikan dari kehilangan devisa,yang nilai kapitalnya hanya di raup oleh perusahaan swasta anti nasionalis yang tak kan pernah kembali lagi kepada rakyat dan negara ini.
Semoga di era kepemimpinan pasangan Jokowo-JK saat ini, kita tidak mengharapkan adanya korupsi kebijakan serta korupsi janji janji yang selama ini di dengungkan oleh Jokowi-JK. Sudah saatnya di era kepemimpinan Jokowi-Jk saat ini,untuk lebih tegas, santun, dan bijak dalam mengatur perekonomian Indonesia,dengan menciptakan daya beli masyarakat yang kuat,serta menciptakan harga bahan pokok kebutuhan hidup yang bisa terjangkau oleh 250 juta rakyat Indonesia,atau mendahulukan kepentingan rakyat Indonesia untuk bisa hidup layak dan sejahtera.
Penulis : Alfendi Sadjah